Jamiyahan Malam Minggu ala IRMAS IPNU & IPPNU Wanagopa

Malem minggu lubar isya, bocah sing biasane playonan jebule pada samper-samperan pan mangkat jamiyahan neng TPQ MNU, Nurus Shibyan. Sing melu rata-rata kelas 5 SD nganti kelas 3 SMK/SMA. Bocah sing pada mangkat nggawa berjanji dewek-dewek. Kegiatane biasane diawali pembukaan, yasin tahlil, maca berjanji karo solawatan diringi terbangan sing ditabuh, bar kuwe dilanjut mauidoh khasanah mbahas isi kandungan berjanji karo perkara agama liyane sing disampekaken Ustadz Abdul Salam, S.Ag terakhir ditutup karo donga. Terus bar kuwe angger sing pan dalah ya monggo sing ora ya ora papa. Alhamdulilah kegiatan jamiyahan neng Wanagopa esih ana awit jaman gemiyen, ndeyan tah angger didetung kari secuil sing esih ana neng daerah Warureja. Dewek kabeh kudu bangga esih ana kegiatan positif kanggo bocah-bocah ben ora pada klayaban sing ora nggenah malem minggu. Monggo bapake karo mboke sing nduwe anak esih sekolah apa mas  karo mbane neng umah sing nduwe adi cilik bisa melu kegiatan kuwe soale manfaate akeh tur penting nemen, ora kur olih agamane tok tapi sosiale (sesrawungan) ya olih. Yuh bareng-bareng diramekena diterusaken kegiatan sing apik kaya kie.

Sapa len sing mbiyen melu jamiyahan kaya kie???

Sing Penting Obah (Senam Aerobik)

Minggu esuk, wis kaya biasane mboke, mane, mbakyune pada kumpul neng umahe Yu Mas. Jebule pan melu senam aerobik. Kira-kira jam 7 tet, musike wis disetel terus intrukture ya jebul wis teka. Diwiwiti gerakan pemanasan jare ben otote aja kaget pas gerakan sing pating pencolotan dong gerakan inti. Tak rongokena, musike jebul werna-werna ana tembang luar negeri, dangdutan, pop, karo sing liyane. Tak deleng-deleng mboke-mboke wong wanagopa semangate bisa ora umum nemen, ngalor ngidul ngulon ngetan, pencolot mana, pencolot mene jare ben sehat. Ana sing pinter nirukena instrukture, ana sing kur ogel-ogel tok, tapi ora papa sing penting obah. Ora krasa jebule wis tengah 9. Senam aeorobik ditutup karo gerak pendinginan. Biasane lagune selo nemen gerakane ya alon nemen jare ben otote lemes ora kaku. Bar kuwe, mboke-mboke sing melu senam mau pada selonjor nglurusna sikil ben aja kena varises jarene. Muga-muga kegiatan senam kuwe mau bisa terus ana, anggotane ya muga-muga selot nambah ben pada sehat kabeh, angger mbokene pada sehat tur lincah biasane sing liyane ya melu sehat tur semangat iya ora lurr?? heheheh.

Ana Graha, Jare Srengengene Dipangan Buta

Wis dadi cerita umum neng masyarakat angger ana graha mbuh srengenge mbuh wulan ya monine dipangan graha.Wong-wong pada nutuki perabotan pawon bangsane panci, dandang, sangan, mbuh sing liyane sing bisa dikentungi. Jarene sih ben butane ora sida mangan. 

Angger ana wong meteng gon umpetan neng ngisore amben karo wudele dinain awu jare ben ora dipangan buta. Tapi kayane saiki wis jaman modern. Graha wis dadi fenomena alam langka sing malah dinteni. Wong-wong sengaja nemen pada metu umah pingin weruh prosese. Kebeneran, Kemis 26 Desember 2019 pas kedadian grahana srengene neng Indonesia, pas Wanagopa kelewatan graha kuwe mau. 

Lantaran alat bantu kacamata sing aman kanggo ndeleng, warga Wanagopa pada gemredeg nyaksekena graha kuwe mau. Bar pada sembahyang Dhuhur terus dilanjut sembahyang Gerhana Matahari (Khusuf) sing diimami Ustadz Sodikin terus Khutbahe Ustadz Busyro, wong Wanagopa pada metu masjid ndeleng secara langsung fenomena alam kuwe mau. Muga-muga lantaran peristiwa kuwe mau bisa ndadekna semakin kuat imane soale bisa dadi bukti kekuasaane sing Maha Kuasa.

Pada ndeleng gerhana apa ora len????

Pengajian Umum Haul Tradisi ke-32 dan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW

Ahad, 3 November 2019 di sekitar Kompleks Makam Dukuh Wanagopa dilaksanakan peringatan Haul Tradisi ke-32 dan juga peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Kegiatan merupakan agenda rutin warga Dukuh Wanagopa yang bekerjasama dengan elemen NU ranting Dukuh Wanagopa baik NU, Muslimat, Fatayat, Ansor, IPNU, dan IPPNU. Kegiatan ini dihadiri oleh banyak pihak diantaranya: ulama desa, jajajaran pemerintahan desa, warga desa, dan juga hadirin dari luar desa.

  

Kegiatan ini dimulai pada malam hari sebelum kegiatan pada pagi harinya dengan dzikir bersama di sekitar kompleks makam. Kemudian pagi harinya acara inti diawali dengan pembacaan maulid barzanji oleh ulama desa, kemudian secara resmi dibuka oleh pembawa acara. Adapun susunan acaranya adalah sebagai berikut: pembukaan, pembacaan ayat suci Alquran dan Salawat, sambutan-sambutan, tahlil, mauidloh khasanah, dan doa penutup.

Acara dibuka dengan bacaan surat Al-Fatihah kemudian dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Alquran dan Salawat yang dilantunkan oleh Ustadz Ahmad Nanang Puji Raharjo, S.Pd. Acara dilanjutkan dengan sambutan-sambutan diantaranya: sambutan atas nama panitia dan jajaran pemerintahan desa. Acara selanjutnya pembacaan tahlil yang dipimpin langsung oleh ulama setempat. Dilanjutkan acara inti mauidloh khasanah yang pada kesempatan kali ini disampaikan oleh KH. Syukri Maulana dari Kabupaten Batang. Acara pun ditutup dengan doa penutup.

Acara berlangsung lancar dan penuh hikmat. Acara seperti ini sudah menjadi rutinitas warga desa dab sudah menginjak peringatan ke-32. Tentunya acara seperti ini  dapat berjalan secara isiqomah berkat bantuan dari seluruh elemen masyarakat Dukuh Wanagopa. Harapan besar acara ini dapat berlangsung tiap tahunnya, lebih hikmat dan meriah lagi tentunya, karena acara seperti ini memiliki banyak manfaat diantaranya: ajang gotong royong, silaturahim, pengingat akan akhirat, dan juga bukti cinta pada Nabi Muhammad SAW. Semoga dengan peringatan haul dan maulid Nabi Muhammad ini dapat meningkatkan iman kepada Allah SWT, kecintaan pada Nabi, dan menambah keberkahan untuk desa. Aaamiin

Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW Ahbabul Musthofa Wanagopa

Ahad, 1 Desember 2019 di Alun-Alun Dukuh Wanagopa telah dilaksankan acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad yang diselenggarakan oleh Majelis Ahbabul Mustofa Wanagopa pimpinan Ustad Syuhada. Acara peringatan tersebut dihadiri langsung oleh pembina Majelis Ahbabul Mustofa Tegal yaitu Alhabib Mahdi bin Muhammad Al Hiyed, para habib, ulama desa, jajaran pemerintahan desa, warga Dukuh Wanagopa, dan juga para hadirin dari luar Dukuh Wanagopa.

Acara dimulai dnegan solawat dan pembacaan Maulid Simtudduror yang dipimpin langsung oleh pembina majelis Alhabib Mahdi bin Muhammad Al Hiyed. Kemudian dibuka oleh pembawa acara dilanjutkan dengan acara dengan susunan sebagai berikut: pembukaan, sambutan-sambutan, Mauidloh Khasanah, dan doa penutup.

Seluruh rangkaian acara berjalan lancar dan hikmat. Acara peringatan maulid nabi seperti sangatlah penting dan bermanfaat dikarenakan sebagai ajang silaturahim antar elemen, wadah untuk saling mengingatkan perihal akhirat, dan juga sebagai ajang pembuktian rasa cinta kita pada Baginda Nabi Muhammad SAW. Semoga acara ini dapat secara rutin dilaksanakan dan dapat lebih meriah lagi.

Video selengkapnya dapat klik link berikut: http://bit.ly/MaulidWanagopa

Semarak Hari Santri di Dukuh Wanagopa

Selasa tanggal 22 Oktober santriwan-santriwati dukuh Wangopa berkumpul di TPQ Muslimat NU  desa Wanagopa untuk bersama-sama melaksankan pawai santri. Pawai Santri dilaksanakan dengan rute memutari dukuh Wanagopa . Kegiatan ini diikuti oleh seluruh elemen warga terkhusus pengurus NU yang ada di Wanagopa, anak-anak, remaja, hingga bapak-bapak dan ibu-ibu. kegiatan berlangsung lancar dan ramai.Pawai Santri berakhir di TPQ MNU Nurus Shibyan desa Wanagopa juga dan dilanjutkan dengan pembagian doorprize. Kegiatan ini sangatlah bermanfaat karena dapat menyatukan seluruh elemen yang ada di dukuh Wanagopa, selain itu juga mengajarkan kepada seluruh warga untuk tetap menjaga kedamaian dan persatuan. Harapannya ke depan acara akan terus berlangsung dan semakin semarak lagi. 

Pilkades Kreman

Tahun 2019 memang tahun politik, selain Indonesia punya hajat memilih pemimpin baik di ranah eksekutif dan legislatif, Desa Kreman pun punya hajat memilih kepala desa yang sudah habis masa jabatannya pada tahun ini. Pada pemilihan kali ini, Desa Kreman memiliki empat pasang calon yaitu dua pasang dari Wanagopa yaitu Bapak Zaeni dan Bapak Kartomo yang mendapatkan nomor urut 1 dan 2, sedangkan dari Kreman sendiri terdapat dua pasang calon yaitu Amirudin dan Wahyono yang mendapatkan nomor urut 3 dan 4. 

Pemilihan dilangsungkan pada Rabu 20 November 2019 di Balai Desa Kreman Kecamatan Warureja Kabupaten Tegal. Pemungutan dimulai dari pukul 07.00-13.00 WIB. Keberjalanan pemungutan berjalan lancar tanpa ada kendala berarti. Pemungutan kali ini lebih tertata dan mudah dalam pengkondisian dikarenakan tempat pemungutan disetting sesuai RW masing-masing dan setiap RW memiliki penanggungjawab panitia masing-masing. Setelah pukul 13.00 WIB, pemilihan ditutup.

Penghitungan suara pun dimulai sekitar pukul 14.00 WIB dihadiri seluruh saksi dari masing-masing calon dan juga disaksikan langsung seluruh calon. Penghitungan berlangsung selama kurang lebih  dua jam dari pukul 14.00-16.00 WIB dan berjalan secara lancar. Hasilnya calon kades nomor urut 4 atas nama Bapak Wahyono dinyatakan menang dengan memperoleh suara sebanyak 1138 suara, disusul nomor urut 1 yaitu Bapak Zaeni dengan 597 suara, kemudian nomor urut 3 Bapak Amirudin dengan 589 suara dan terakhir nomor urut 2 Bapak Kartomo dengan 152 suara.

Semoga dengan terpilihnya Kepala Desa yang baru, dapat menambah semangat baru bagi desa sehingga dapat memajukan Desa Kreman lebih baik lagi dari sebelumnya. Marilah kita dukung segala program kerja desa dengan apa yang kita bisa baik tenaga maupun pikiran.

Pesta demokrasi telah selesai, marilah kita semua berdamai. Mari bersatu untuk desa yang lebih maju.!!